Selasa, 24 Maret 2020

Part 3: Hadis Mutawatir dari dan untuk PBA C

Hadis mutawatir adalah hadis yang diriwayatkan oleh sejumlah perawi dimana jumlah tersebut tidak memungkinkan untuk mufakat dusta. Ada yang mengatakan jumlahnya adalah 70, 30, 10 dan jumhur mengatakan minimal jumlah perawinya adalah 4. Ulama membagi Hadis Mutawatir dalam beberapa kategori sebagaimana penjelasan pemakalah sebagai berikut:



1.       Hadist mutawattir  lafzhiy
-          Hadist yang periwayatnya mutawattir dengan lafadz
-          Hadist yang mutawattir lafadz dan maknanya[1]
Hadist mutawattir lafzhiy adalah hadist yang periwayatnya mutawattir dengan lafadz yang sama oleh seluruh perawi. Ini sesuai dengan apa yang ditulis oleh ajjaj al-katib, seperti berikut ini: “hadist yang diriwayatkan oleh sejumlah perawi dari sejumlah perawi, dengan lafadz yang sama, yang tidak  dimungkinkan mereka sepakat untuk berdusta dari awal hingga akhir sanad”.
2.      Hadist mutawattir ma’nawiy
Al-sayuthi mendefinisikan sebagai berikut
 “ hadist yang dinukilkan oleh sejumlah orang yang menurut adat mustahil mereka dapat sepakat berdusta atas kejadian yang berbeda-beda, tetpi bertemu pada titik persamaan.[2]
Ini sejalan dengan yang disampaikan oleh Nurudin Itr yang mendefinisikannya dengan hadist yang diriwayatkan oleh sekelompok orang yang tidak mungkin bersepakat melakukan kedustaan dengan memakai matan yang berbeda-beda, namun memiliki maksud atau makna yang sama. Contohnyanadalah seperti hadist tentang syafa’ah, ru’yah, mengucurnya air dari jari-jemari Rasulullah Saw.
3.      Hadist Mutawattir Amali
Adapun yang dimaksud dengan hadist mutawattir ‘amali adalah “ sesuatu yang diketahui dengan mudah, bahwa dia termasuk urusan agama dan telah mutawattir antara umat islam, bahwa nabi Saw. Mengerjakannya, menyuruhnya, atau selain dari itu dan pengertian ini sesuai  dengan ta’rif ijma’”[3]
 
Ada yang menemukan kejanggalan pada pengertian Mutawatir Amali?apa? silahkan berdiskusi

[1] 
Moh . Nasrudin, Pengantar ilmu hadis, (Pekalongan:P.T. Nasya Expanding Management, 2020), hlm. 50
[2] Ibid.51
[3] Ibid.52

58 komentar:

  1. Pak itu hadis mutawatir 'amali maksudnya apa ya? Aku nggak faham😔
    Dan sesuatu itu di ketahui dengan mudah maksudnya gimana? Apakah apa yang di kerjakan oleh nabi qtau gimana pak?
    Mohon di jelaskan🙏

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi, pemakalah(2219091)
      Diketahui dengan mudah, mungkin karena dicontohkan atau dipraktikkan langsung oleh Rasulullah sehingga dengan mudah untuk memahaminya, seperti contoh hadits yang berkenaan dengan waktu sholat dan rokaat sholat karena Rasulullah sendiri yang mempraktikkan secara langsung . Mungkin begini jika salah mohon dibenarkan dan jika kurang jelas bisa ditambahkan.. trimakasih

      Hapus
  2. Nama : Agung Ridwan Nur Zaman
    NIM : 2219131

    Ingin bertanya pak, Apakah setiap hadist mutawatir sudah pasti shohih? Dikasih alasan nya juga dan contoh hadist mutawatir seperti apa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi, pemakalah (2219091)

      Ya mungkin lebih shahih daripada hadits yang kita kenal dengan sebutan hadits shahih. Karena hadits mutawatir sudah tidak dimungkinkan perawinya untuk berbohong.

      Ilmu yang dihasilkan dari hadits mutawatir adalah ilmu yakin atau ilmu pasti, atau sering disebut ilmu dharuriy. Ilmu dharuriy oleh Ibnu Hajar didefinisikan sebagai ilmu yang tidak bisa ditolak oleh semua orang.
      Tetapi jangan sampai kita menyangka bahwa hadits ahad sebagai kebalikan dari hadits mutawatir itu pasti haditsnya tidak shahih. Sebab saat kita membahas shahih atau tidak sahihnya, kita merujuk tentang kualitas perawi nya.

      Hapus
  3. Ajirotul mas'adah
    2219097


    Saya mau bertanya,
    apakah hadis dari imam bukhari termasuk dari hadis mutawattir dan apakah hadis dari imam lain seperti imam muslim,imam tirmidzi dan lainnya juga termasuk dari hadis mutawatir.dan termasuk jenis apa lafdhi, ma'nawiy, atau amali. Terimakasih

    BalasHapus
  4. Assalamu'alaikum, saya Miftah ayu Amallia, Nim 2219090 ijin mau bertanya,disini Hadist dijelaskan mutawattir ma’nawiy
    Al-sayuthi mendefinisikan sebagai berikut
    “ hadist yang dinukilkan oleh sejumlah orang yang menurut adat mustahil mereka dapat sepakat berdusta atas kejadian yang berbeda-beda, tetapi bertemu pada titik persamaan..
    Bertemu pada titik persamaan yang bagaimana ya? Persamaan yang seprti apa?

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Nama : Lutfi Alfiani
    Nim : 2219101
    Saya mau bertanya, bagaimana korelasi hadist mutawatir dengan kualitas hadist?
    Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama saya Nur Fitri Lestari NIM 2218045

      Saya bukan pemakalah dan ingin mencoba menjawab pertanyaan dari mb Lutfi Alfiani mengenai
      Korelasi hadis mutawatir dengan kualitas hadis.

      Sebagaimana yang telah dipaparkan diatas, bahwa hadis mutawatir adalah hadis yang diriwaytkan oleh beberapa orang yang mustahil bersepakat untuk berdusta. Terlihat jelas bahwasanya hadis mutawatir ini kecil kemungkinannya mengandung illat, sehingga bisa dikatakan hadis mutawatir ini adalah hadis yang sahih jika dilihat dari kualitas perawinya.

      Sekian terimakasih, semoga jawaban saya sedikit bisa membantu mb Lutfi

      Hapus
    2. Nama saya Nur Fitri Lestari NIM 2218045

      Saya bukan pemakalah dan ingin mencoba menjawab pertanyaan dari mb Lutfi Alfiani mengenai
      Korelasi hadis mutawatir dengan kualitas hadis.

      Sebagaimana yang telah dipaparkan diatas, bahwa hadis mutawatir adalah hadis yang diriwaytkan oleh beberapa orang yang mustahil bersepakat untuk berdusta. Terlihat jelas bahwasanya hadis mutawatir ini kecil kemungkinannya mengandung illat, sehingga bisa dikatakan hadis mutawatir ini adalah hadis yang sahih jika dilihat dari kualitas perawinya.

      Sekian terimakasih, semoga jawaban saya sedikit bisa membantu mb Lutfi

      Hapus
    3. Nama saya Nur Fitri Lestari NIM 2218045

      Saya bukan pemakalah dan ingin mencoba menjawab pertanyaan dari mb Lutfi Alfiani mengenai
      Korelasi hadis mutawatir dengan kualitas hadis.

      Sebagaimana yang telah dipaparkan diatas, bahwa hadis mutawatir adalah hadis yang diriwaytkan oleh beberapa orang yang mustahil bersepakat untuk berdusta. Terlihat jelas bahwasanya hadis mutawatir ini kecil kemungkinannya mengandung illat, sehingga bisa dikatakan hadis mutawatir ini adalah hadis yang sahih jika dilihat dari kualitas perawinya.

      Sekian terimakasih, semoga jawaban saya sedikit bisa membantu mb Lutfi

      Hapus
  7. Putri Saila Minanil Maula
    2219104

    Saya mau bertanya, dari sekian hadis di atas,apakah semuanya dapat di jadikan landasan beribadah?

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. NAMA : EKA LAILA FATMAWATI
    NIM : 2219112
    Saya mau bertanya, apakah setiap Hadist Mutawattir sudah pasti shahih? Jika belum maupun sudah, tolong berikan alasannya. Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi, pemakalah (2219091)

      Ya mungkin lebih shahih daripada hadits yang kita kenal dengan sebutan hadits shahih. Karena hadits mutawatir sudah tidak dimungkinkan perawinya untuk berbohong.

      Ilmu yang dihasilkan dari hadits mutawatir adalah ilmu yakin atau ilmu pasti, atau sering disebut ilmu dharuriy. Ilmu dharuriy oleh Ibnu Hajar didefinisikan sebagai ilmu yang tidak bisa ditolak oleh semua orang.
      Tetapi jangan sampai kita menyangka bahwa hadits ahad sebagai kebalikan dari hadits mutawatir itu pasti haditsnya tidak shahih. Sebab saat kita membahas shahih atau tidak sahihnya, kita merujuk tentang kualitas perawi nya.

      Hapus
  10. NAMA : SINDY ASHARI
    Nim : 2219120
    Hadist mutawattir bersifat qat’iy al-tsubut, nah yang saya tanyakan, apa itu sifat qat’iy al-tsubut..?
    Terimakasih ❤

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091) maksud qat'iy al-tsubut yaqiniy dhuhury Yaitu bahwa
      Orang yang menceritakannya harus sejumlah beberapa orang, yang menurut adat kebiasaannya, tidak mungkin untuk berdusta, sehingga apa yang di riwayatkan telah terbukti kebenarannya dari Rasulullah .

      Hapus
  11. Nama : umdatul kholida
    Nim : 2219102

    Saya mau bertanya
    Apakah isnad itu sama dengan sanad?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091)
      Secara bahasa sanad berarti sandaran, sedangkan menurut istilah adalah sebagai berikut :
      السَّنَدُ هُوَ الطَّرِيْقُ الْمَوَصِّلُ اِلَى الْمَتْنِ
      "Sanad adalah jalan yang menghubungkan pada matan hadits".

      Pengertian isnad adalah sebagai berikut :
      الْاِسْنَادُ هُوَ رَفْعُ الْحَدِيْثِ اِلَى قَائِلِهِ
      "Isnad adalah yang mengangkat (meriwayatkan) hadits pada orang yang mengatakannya (dari Nabi Muhammad SAW)".
      Tetapi juga ada yang berpendapat :
      وَقِيْلَ انَّهُ بِمَعْنَى السَّنَدِ
      "Ada yang berpendapat bahwa isnad memiliki makna yang sama dengan sanad".

      Hapus
  12. .Assalamu'alaikum...
    Kepada pemakalah saya mohon izin bertanya...nama laila syarifah dengan nim 2219117...mbak kan di sana di katakan bahwa menurut muruddin hadis mutawatir adalah hadis yang di riwayatkan oleh perowi yang banyak yang diyakini tidak ada sepakat berbuat dosa dari perawi, tolong ya mbak jelaskan kembali dan berikan contoh hadis yang perowinya banyak...🙏🙏🙏
    Dan apa itu periwayatan yang di sandarkan pada indrawi...
    Terimakasih🙏🙏🙏

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Putri Nirmala Devi (2219091)
      Maksud dari hadis yang diriwayatkan oleh perowi yang banyak, yang diyakini tidak ada sepakat berbuat dosa, maksudnya bahwa si perowi bukanlah orang yang melakukan dosa besar atau bukan orang orang yang sering berbuat dosa kecil, karena ini akan mempengaruhi periwayatannya, jadi antara satu Rowi ke Rowi yang lain itu masih utuh dan menyambung sampai ke Rasullullah, jika ada salah satu Rowi yang tidak diyakini untuk tidak berbuat dosa dikhawatirkan periwayatannya tidak sesuai dari periwayatan awalnya.. untuk contoh hadits mutawatir yang diriwayatkan banyak orang saya belum menemukannya..
      Dan untuk hadis yang disandarkan pada indrawi itu hadits yang diriwayatkan melalui melihat atau mendengar langsung dari Rasulullah..

      Maaf jika kurang atau bahkan salah bisa meluruskan atau menambahkan.. trimakasih

      Hapus
  13. Nama : Ilma Nafi'a
    NIM : 2219121
    Kelas : PBA C
    Pertanyaan : yang di C. Kualitas dan keberadaan hadist mutawattir itu kan bersifat qat'iy al-tsubut yaqiniy dhuhury itu maknanya apa dan jelaskan.
    Terimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091) maksud qat'iy al-tsubut yaqiniy dhuhury Yaitu bahwa
      Orang yang menceritakannya harus sejumlah beberapa orang, yang menurut adat kebiasaannya, tidak mungkin untuk berdusta, sehingga apa yang di riwayatkan telah terbukti kebenarannya dari Rasulullah .

      Hapus
  14. Nama : M. Nafi'Jundurrohman
    NIM : 2219094
    Hadist shahih dapat dibagi menjadi dua macam yaitu hadist shahih li dzatihi dan hadist shahih li ghiri.
    Belum di jelaskan seperti nya coba jelaskan maksud dari hadist tersebut dan syarat hadist tersebut?
    Contoh nya juga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091)
      Hadits Shahîh li dzâtihi yaitu Hadits Shahih yang sesuai dengan kriteria Hadits Shahih sebagaimana yang telah dijelaskan, coba dibaca teliti lagi.

      Untuk hadits Shahih li ghairihi yaitu: hadits yang ke-shahih annya dikarenakan faktor lain. Seperti Hadits Hasan yang menjadi Shahîh dikarenakan oleh adanya jalur-jalur lain yang menguatkan.

      Hapus
  15. Nama : Nopi Wiltanti
    Nim : 2219107
    hadis gharib terbagi lagi menjadi tiga bagian, yaitu:
    a. Gharib pada sanad dan matan.
    b. Gharib pada sanadnya saja.
    c. Gharib pada sebagian matan,
    Bisa diberikan contoh hadist dari ketiga hadist ghariG tersebut?

    BalasHapus
  16. Nama : Moh. Almahamidi
    Nim : 2219105

    hadits mutawatir disyaratkan para perawinya hafal hadits atau membacanya dari apa yang ditulis kepada orang yang di bawahnya. Bagaimana kalau perawinya mengalami gangguan pikiran atau kejiwaan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi,pemakalah (2219091)
      Kenapa hadits mutawatir mensyaratkan perawinya seperti itu karena sudah diyakini tidak akan berbuat dusta dan bersifat dharuriy atau ilmu yaqin/ pasti.. nah jika perawinya mengalami gangguan pikiran atau kejiwaan sepertinya tidak mungkin karena hadits mutawatir ini dianggap hadits yang shohih dan melebihi shohih, lagian sepertinya dan tidak hanya sepertinya tapi kebenarannya bahwa hal itu (perawi mengalami gangguan pikiran atau kejiwaan)tidak terjadi para perawi hadits mutawatir
      Terimakasih

      Hapus
  17. Nama :siti muflichatunnisa
    Nim : 2219111
    Saya mau bertanya manakah yg lbh utama/afdol diantara hadits mutawatir dan ahad?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091)
      Saya mencoba menjawab, untuk keafdholannya saya tidak berani menjawab afdhol yang mana, tetapi untuk hadits mutawatir dikatakan sangat sedikit jumlahnya dibandingkan hadits ahad bahkan menurut ibn hibban , Al hazimiy dan alhafizh nasyi'i hadits mutawatir itu tidak ada.
      Mungkin dari sini bisa disimpulkan?

      Hapus
    2. Saya mencoba menambahi 😅
      Menurut saya antara hadits mutawatir dan ahad, lebih utama hadits mutawatir karena syarat utama dari hadis mutawatir adalah jumlah perawinya yang mencapai angka di mana upaya untuk menyelewengkan hadisnya dianggap mustahil. Berbeda dengan hadis mutawatir, hadis ahad adalah jenis periwayatan yang masih memungkinkan adanya penyelewengan, manipulasi dan praktik kebohongan di dalamnya. Ketika hadis mutawatir bisa dijamin berasal dan datang dari Nabi Muhammad SAW, hadis ahad masih membutuhkan penelitian lebih jauh untuk memastikan bahwa periwayatannya benar-benar datang dari Nabi Muhammad SAW.
      Terima kasih, mohon maaf jika keliru :)

      Hapus
  18. Nama: Qothrun Nada
    Nim: 2219095
    Izin bertanya kepada pemakalah.

    Dimakalah kan tertulis bahwa hadis mutawatir itu hadis yang diriwayatkan oleh perawi yg banyak yg diyakini tidak akan sepakat berbuat dosa.
    Yg ingin saya tahu, apakah kata "diriwayatkan oleh perawi yg banyak" itu ada batasan jumlahnya ?

    Terimakasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Ahmad khobawi
      Nim : 2219116

      Saya bukan pemakalah, tetapi saya akan menjawab pertanyaan dari saudari qothrun nada.

      Diawal pembahasan di webnya pak achwan tentang hadis mutawatir kan sudah dijelaskan bahwa hadis mutawatir adalah hadis yang diriwayatkan oleh sejumlah perawi dimana jumlah tersebut tidak memungkinkan untuk mufakat dusta. Ada yang mengatakan jumlahnya adalah 70,30,10 dan jumhur mengatakan jumlah perawinya minimal adalah 4. Menurut saya tetap ada batasannya mbak, dan ulama banyak yang berbeda pendapat. Namun kalau batas maksimalnya ya 70 perawi dan batas minimalnya adalah 4 perawi seperti yang yertera diatas. Sekian terimaksih

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  19. Nama : Ahamad khobawi
    Nim : 2219116

    Izin bertanya, dimakalah tertera hadis mutawatir bersifat qat'iy al-tsubat/yaqiniy/dhurury dan posisinya disejajarkan dengan wahyu yang wajib diamalakan, sedangakan bagi orang yang mengingkarinya dinilai sebagai kafir, itu maksudnya bagaimana ya,? Tolong penjelasannya. Sekian terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091) maksud qat'iy al-tsubut yaqiniy dhuhury Yaitu bahwa
      Orang yang menceritakannya harus sejumlah beberapa orang, yang menurut adat kebiasaannya, tidak mungkin untuk berdusta, sehingga apa yang di riwayatkan telah terbukti kebenarannya dari Rasulullah .
      Mohon maaf pertanyaan sama dengan mba Ilma nafi'a yang tertera lebih dulu di atas
      Terimakasih

      Hapus
  20. Nama : Nela Fatkhiyatirrohmah
    NIM : 2219085

    Mohon ijin diberikan contoh dari hadits lafzhy, mutawattir ma'nawy dan mutawattir 'amaly

    BalasHapus
  21. Nama: Silvia cahyani
    Nim: 2219089
    Izin bertanya,dalam makalah tertulis Posisi hadits mutawwattir yaitu sejajar dengan wahyu Allah yang wajib diamalkan, sedangkan bagi orang yang mengingkarinya dinilai sebagai kafir. Tetapi dimakalah juga tertulis ada ulama yang mengatakan bahwa hadits mutawwattir itu tidak ada sama sekali, pertanyaannya apakah ulama yang berpendapat seperti itu juga bisa dikatakan kafir?
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (pemakalah) 2219091

      Saya akan mencoba menjawab yang saya tau, bahwa emang hadits mutawatir merupakan hadits yang sejajar dengan wahyu Allah tetapi disini ada yang berpendapat bahwa ada beberapa yang menganggap hadits mutawatir itu tidak ada , nah mereka menganggap tidak ada ini juga ada alasan karena sedikitnya hadits mutawatir yang muncul, nah untuk mengatakan kafir tidaknya orang yang berpendapat seperti itu saya tidak berani,karena saya sendiri orang awwam,yang mengikuti madzhab Syafi'i yang tidak mudah untuk mengejudge kafir tidaknya.. terimakasih

      Hapus
  22. NAMA : EKA LAILA FATMAWATI
    NIM : 2219112
    Di makalah terdapat kalimat seperti beribut, Hadis gharib juga dinamakan dengan hadis fard. Nah, hadist fard itu sendiri apa? Baik dari pengertian maupun ciri-cirinya.
    Terimakasih

    BalasHapus
  23. Nama : Uzzatul Aula
    NIM : 2219113
    Apakah Setiap Hadits Mutawatir Sudah Pasti Shahih?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi, pemakalah (2219091)

      Ya mungkin lebih shahih daripada hadits yang kita kenal dengan sebutan hadits shahih. Karena hadits mutawatir sudah tidak dimungkinkan perawinya untuk berbohong.

      Ilmu yang dihasilkan dari hadits mutawatir adalah ilmu yakin atau ilmu pasti, atau sering disebut ilmu dharuriy. Ilmu dharuriy oleh Ibnu Hajar didefinisikan sebagai ilmu yang tidak bisa ditolak oleh semua orang.
      Tetapi jangan sampai kita menyangka bahwa hadits ahad sebagai kebalikan dari hadits mutawatir itu pasti haditsnya tidak shahih. Sebab saat kita membahas shahih atau tidak sahihnya, kita merujuk tentang kualitas perawi nya.

      Hapus
  24. Nama : Ilma Nafi'a
    NIM : 2219121

    Saya mau bertanya apakah boleh mengamalkan hadis shahih mutawattir boleh tidaknya tolong dijelaskan
    Terimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi, pemakalah (2219091)

      Bukan boleh atau tidaknya melainkan di makalah tertuliskan wajib karena hadits mutawatir ini sejajar dengan wahyu Allah dan sifatnya dharuriy atau pasti.
      Terimakasih

      Hapus
  25. Saya(pemakalah) Jessica Ardi (2219110) akan mencoba menjawab pertanyaan dari Lutfi alfiani

    Sebagian ulama mengatakan bahwa hadist mutawattir hanya dikaji dari segi jumlah rawi saja dan tidak tertuju pada kajian kualitas dari pearwi tersebut. Sehingga hadits mutawattir tidak termasuk dalam pembahasan ilmu hadist.ini disebabkan bahwa ilmu hadits menilai shahih atau tidaknya suatu hadist dilihat dari para perawi ya dan cara penyampaian periwayatannya. Sedangkan dalam hadist mutawattir kualitas pribadi para perawinya tidak dijadikan acuan atau sasaran pembahasan.dengan demikian maka hadist mutawattir hanya jumlah atau kuantitas bukan kualitas perawinya.oleh karena itu bukan berarti hadist mutawattir memiliki banyak perawi hadist sehingga bisaa diseebut sebagai hadits shohih.hadist mutawattir bisa juga dikatakan shahih, Hasan maupun dhaif dikarenakan kualitas dari hadist tersebut itu sendiri sehingga bisa saja dikatakan bahwa hadist mutawattir itu tidak melihat dari segi jumlah atau kuantitas melainkan kualitas pribadi dari perawi hadist tersebut

    BalasHapus
  26. Nama : Dini Setyaningsih
    NIM : 2219099

    Mohon izin bertanya, hadist tentang syafa'ah, ru'yah, mengucurnya air dari jari jemari Rasulullah saw itu yang bagaimana dan berikan contohnya. Terimakasih

    BalasHapus
  27. Nama Della via muafah
    Nim 2219086
    Mau bertanya, apa penjelasan dari pernyataan di bawah ini��
    *(Tidak terdapat illat : illat yaitu sifat tersembunyi ysng mencemari keshahihan hadist, baik yang terdapat pada sanad maupun pada matan, seperti: memursalkan yang maushul, me-mutashil-kan yang munqati’ tau memarfu’kan yang mauquf)*
    Terimakasih.

    BalasHapus
  28. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  29. Habib Sultan Maolana
    2219118

    Mohon penjelasan secara sederhananya dari pengertian hadits mutawatir ma'nawiy
    Syukrann

    BalasHapus
    Balasan
    1. Putri Nirmala Devi (2219091)
      hadist mutawatir ma'nawiy adalah hadits yang diriwayatkan oleh sekelompok orang yang tidak mungkin ada kedustaan bagi periwayatannya dengan memakai matan yang berbeda-beda, namun memiliki maksud atau makna yang sama.
      Terimakasih
      Apakah Masih kurang jelas mas habib sultan?

      Hapus
  30. Mau bertanya
    Apa saja kriteria hadits mutawatir untuk dinyatakan hadits itu mutawatir?.
    Terimakasih

    BalasHapus
  31. Eva Nur Safitri (2219108)
    Saya ingin bertanya,sebenarnya apakah ada syart lain agar hadits bisa dikatakan mutawatir selain hadist yang dirwayatkan oleh sejumlah perawi yang tidak mungkin mereka sepakat untuk berdusta.
    Terima kasih :)

    BalasHapus
  32. Nama : Ayu Winarsih
    Nim : 2219096

    Hadis mutawatir amali itu mudah dan dikerjakan rasulullah, diperintahkan juga. Terus kok ta'sif ijma? Kok gitu pak?

    BalasHapus
  33. Nama : Vhirani vadha candni
    Nim : 2219124

    Dalam makalah kan tertulis "Hadis masyhur ini ada yang berstatus sahih, hasan dan dhaif." Pertanyaannya, kenapa hadis dhaif juga bisa masyhur? Padahal kan itu hadis yang lemah?

    BalasHapus
  34. Nama : Silfi Oktafiani
    Nim : 2219122

    Mutawatir ini kan banyak rawinya. Maksudnya banyak rawinya itu sanadnya (dari orang satu, diteruskan ke orang satu yg lain) atau 1 ke orang banyak (seperti TV gitu lho)?

    BalasHapus
  35. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  36. Nama Moh. Rizal Firdiyan
    Nim 2219092
    Bagaimana kita bisa mengetahui bahwa hadis yang kita baca hadis mutawatir atau tidak?

    BalasHapus